Article

السلام عليكم رحمة الله و بركاته

Postingan pertama....bingung mo nulis apa yach....."Zakist Fashion" ..denger nama itu rasanya seneng,bingung,takut,n ragu.......untuk seorang pemula seperti aku mencoba hal yang baru di dunia usaha pastilah rasa itu bercampur jadi satu.....tapi berkat dorongan semua keluarga dan temen2 alhamdulillah senin depan Zakist fashion akan launching (soft opening).

semuanya bermula dari keisengan menjual aneka macam batik....ide ini mucul ketika UNESCO dah meresmikan kebudayaan kita yang satu ini...alhamdulillah akhirnya budaya kita diakui oleh dunia dan ga ada yang bakal nge klaim lagi kebudayaan negara kita tercinta,dan dari hal inilah terbesit sebuah ide.....cling...cling...cling..(muncul gambar lampu di atas kepalaku,persis kaya' di pilm...pilm...heheheh) pas lagi jalan2 d mall tiba2 ada sebuah counter yang penjualnya aja ampe ga keliatan,sangking ramenya tu toko...ckckckck..pada jual apaan sih ni orang?????? (tanyaku dalam hati)..ga selang berapa lama aku masuk dlm kerumunan orang itu...fiuhhhhhhh gencet sana gencet sini bisa jadi penyetan ni pulang aku (hehehehe) tp untuk mengusir rasa penasaranku ku terobos masuk kerumunan itu and..............horeeeee sambil jingkrak2 akhirnya aku bisa masuk juga (heheheh,lebay euy...........) ternyata ada setumpukan kain dg corak2 yang sangat indah,pantesan aja tuh orang rela desek2an kaya gini...beautiful colour (yeaaaah itu yang terbesit di benakku) warna2 yang jarang aku temuin krn dulu aku hanya melihatnya dg warna dominan cokelat,putih dan hitam...tapi ini beda....gradasi warna yang demikian banyak bikin aku jatuh cinta..........yuuup That is "BATIK"


sepulang aku membelinya,kucoba beberapa pakaian itu ,kutambah aksen sana sini sambil mikir cocoknya yang mana yah....akhirnya nemu deh belt yang dah lama aku beli...........beberapa jam kemudian...hmmmmmmmmmmm cantik juga bunda.....bundanya sapa dong...bunda zaki pastinya heheheh (narsis heheuy)......trus kepikiran napa ga coba dijual ya.... dimanfaatin aja ni peluang biar jadi uang.......sepuluh jari ini mulai mencari apa yang kuinginkan ...browsing sana...browsing sini ...siiip ....finally aku menemukan apa yang ku mau....aku bergegas menuju tempat itu beberapa lembar pakaian aku ambil dan sesampenya di rumah, jepret sana jepret sini sampe si abi kelelahan bantuin n de2k dah ketiduran dr td .....(maap ya sayang...bunda sok sibuk ini...hehehe) keesokan harinya ku upload pic2 yang td malem dah aku ambil...ku tagg temen2 1 per 1...alhamudlillah ga nyangka respon temen2 bagus......selama aku pake FB jarang ada temen cewek yang nge add klo ga bener2 kenal ato temen lama tp krn ada pic ni ...tiap hari FB aku nerima berpuluh pesan and permintaan pertemanan....ALHAMDULILLAH ya RABBB..................Buat temen2 semua yang dah beli koleksi2 dari ZAKIST FASHION makasih buanyaaaaak ya....dengan mengucap
بسم الله senin depan zakist fashion akan segera dibuka...buat semuanya yang mau hunting batik...ayuuuuk........di sini tempatnya...insya ALLAH senin depan sudah lengkap semua postingan koleksinya....semoga usaha ini menjadi berkah buat kami sekeluarga dan bisa bermanfaat buat semuanya....Amiin.....{^_*}


BATIK





Iseng2 sambil nunggu di jemput pulang kantor...baca2 dulu ah,secara emang dari dulu hobynya suka baca jd cmn ni yang bisa ngisi waktu luang di kantor.......BATIK...waktu di kenakan ma orang indonesia keliatan elegant sekali dan yah terkadang masih ada yng enggan memakainya dg alasan ga modis lah,kaya orang tualah,jadul lah pdhl kalo kita liat pic diatas yang baru aku ambil dr salah satu blog juga hmmmmm keliatan manis juga dipake ma mbak bule..heheheh..ya meskipun ga tau artinya apa di majalah itu yng jelas bangga banget jadi orang indonesia yng kebudayaannya dah mendunia....nie beberapa kutipan yang aku ambil dr tulisan blogger juga....(maklum krn ga tau bahasanya,ada blogger yang dah translate nih jadi bisa kita baca bareng2)...yuuuuuk mareeee........[^_*]

Pengantar dalam majalah diatas kurang lebih: “Pada era 1970-an, kain batik dipakai para perempuan di dapur rumahan. Kini para desainer telah memodifikasi teknik yang digunakan dan memberikan sebuah nuansa yang sungguh baru dan trendy”… Hmmm, kesan batik yang membosankan, formil dan kurang gaul nampaknya sudah berubah.

Pengakuan dari UNESCO bahwa batik Indonesia merupakan sebuah ‘Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity’ pada tanggal 2 Oktober 2009 lalu merupakan sebuah momen bersejarah yang menjadi tonggak kebangkitan batik.


Terus terang, sebelumnya saya selalu mengasosiasikan batik dengan baju daster yang sering dipakai ibu2x di rumah, kain jarik untuk gendong bayi, baju Korpri yang wajib dipakai PNS, baju resmi yang sering dipakai para pejabat di TV, terutama di jaman Orba, baju batik yang wajib dipakai di sekolah saya dulu waktu SD setiap hari Sabtu atau Senin. Tidak terpikir sedikitpun untuk memakai batik untuk acara santai, JJS apalagi kumpul2x dengan kawan sebaya (kesannya tua atau resmi banget deh… ) Sekarang…wow, bikini berbahan batik pun tersedia.
aku juga cantumin nih beberapa foto yang bisa nambah kepercayaan diri kita buat make batik..
Foto: Batik yang transparan. Perpaduan bahan di bagian dalamnya memberikan aksentuasi tersendiri.

Foto: Bikini dan tas bermotif batik dengan warna gelap.


wah klo pic di atas mungkin ada beberapa masyarakat kita yang masih enggan makenya terutama di bagian atas...terlalu fulgar,dan ga ssi ma budaya timur kita, ya...pilih yang lebih sopan aja tentunya dg atasan yang lebih tertu2p, heheheh
Kini pemasaran batik secara online lewat media sosial seperti blog atau facebook banyak ditemui. Model2x produk yang ditawarkan pun beragam, tidak hanya baju, tetapi juga mebel dan pernak2x interior rumah bermotif batik.
Foto: Batik sebagai atasan, kombinasi model hippie tahun 1970-an dengan satin look tahun 80-an.
Setelah menyadari bahwa batik adalah kekayaan budaya nan adiluhung dengan kandungan makna dan nilai spiritual budaya yang perlu dilestarikan, kini saya semakin menghargai batik.


Foto: Home-industry batik di Solo yang sempat kami kunjungi saat liburan tahun lalu.



Ok Guys...!!!!Saatnya memantapkan hati untuk lebih menghargai kebudayaan kita tentunya dimulai dengan kita yang memakainya agar kebudayaan kita tetap terjaga n bisa GO INTERNATIONAL....GO BATIK...GO BATIK...GO...GO...GO!!!!Salam dari batik'er (hehehehe)





 TETAP CANTIK MESKIPUN JADI IBU




Wanita sangat identik dengan kecantikan. Tapi pada kenyataannya setelah menikah seseorang wanita biasanya cenderung malas untuk merawat dirinya.Padahal setelah menjadi seorang ibu pun,wanita butuh untuk tetap tampil cantik
banyak kaum hawa enggan mempercantik dirinya setelah menikah. Padahal menurut Upi Thaib,salah satu pengisi rubrik kepribadian sebuah tabloid fashion muslimah, ketika sudah menjadi seorang ibu,seorang wanita justru harus tampil lebih menarik,mereka perlu menjaga penampilan juga.
Dengan berpenampilan menarik,paling tidak anda sudah membuat bangga suami dan anak-anak karena mempunyai istri dan ibu yang cantik. Selain itu dengan berdandan seorang wanita dapat mempertahankan keharmonisan rumah tangganya, karena anda berusaha menyenangkan hati sang suami agar tidak berpaling ke wanita lain ^_~


Meski telah menikah dan menjadi ibu,seorang wanita sebaiknya tetap melakukan kebiasaan2 baik yang dulu anda lakukan sebelum menikah. Seperti Olahraga misalnya.Walau disibukkan dengan berbagai pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak terlebih juga jika menjadi wanita karir,wanita harus menyisakan waktu untuk berolah raga.
Olahraga tidak harus dilakukan di tempat-tempat kebugaran.Mengepel rumah,menyapu itu juga bisa disebut sebagai olah raga...hehehehe :))
Kebiasaan merawat diri juga harus tetap dilakukan wanita meski telah memiliki anak. tak bisa dipungkiri, semakin hari usia kita semakin bertambah. Jika tidak kita imbangi dengan merawat diri, maka akan berdampak negatif pada kecantikan kita. Misalnya membersihkan wajah setiap selesai melakukan aktivitas di luar rumah.

Selain itu, pekerjaan menumpuk yang merupakan tugas anda sebagai ibu rumah tangga juga tak seharusnya dijadikan beban. Jika anda menjadikan semua rutinitas itu beban,Anda tidak bisa enjoy menjalani kehidupan sehari-hari,bisa jadi anda malah terserang stres.
Bila sudah terserang stres, yang ada justru akan berakibat buruk pada penampilannya. hari2nya akan diisi dengan pikirannya yang hanya mengerjakan ini ,mengerjakan itu,hingga anda lupa untuk tetap cantik di depan suami anda.
Selain stress,dampak negatif lainnya yaitu anda akan mudah emosi,selalu menaruh curiga terhadap suami yang justru akan berdampak buruk kepada rumah tangganya. Akan lebih baik jika anda tetap berpikir positif,yaitu dengan memahami bahwa semua rutinitas yang anda lakukan adalah untuk orang2 yang anda sayangi. Bayangkan jika orang2 yang anda sayangi itu tidak pernah pulang ke rumah,mungkin anda merasa senang krn beristirahat tidak melakukan rutinitas yang melelahkan itu tetapi anda akan berpikir jauh lagi karena anda akan lebih memilih berada di dekat orang2 yang anda sayangi walaupun anda harus melakukan aktivitas semua pekerjaan rumah tangga. Anda juga harus menyisakan waktu untuk hal-hal yang anda senangi,seperti menonton televisi misalnya.

Begitu pula dalam memakai pakaian,setelah menjadi ibu,wanita harus bisa menyesuaikan cara berpakaiannya untuk bisa tampil menarik.Jangan sampai sudah jadi ibu lantas ia malah malas merawat diri lagi.
Bagi kaum perempuan yang sudah berkeluarga hendaknya mempertimbangkan pendapat suami terhadap apa yang dikenakannya. Artinya,kalau memang suaminya kurang suka dengan satu model tertentu sebaiknya anda hindari. Seorang ibu juga harus memperhatikan masalah busana,model busana tertentu yang sedang tren saat ini juga harus diperhatikan. tapi harus diingat,sesuaikan dengan usianya saat ini.
Okay para mommy.....tetep rawat,pelihara dan pertahankan kecantikan yang kita miliki baik outer maupun inner beautynya....setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan tetapi kta boleh yakin terhadap satu hal bahwasannya apa yang telah diberikan kepada kita adalah anugerah dari NYA yang haruss disyukuri dan di rawat sebaik mungkin....


Terima kasih untuk waktunya sudah membaca coretan2 ini...keep smile young mothers...n Spirit Always krn surga ada padamu semenjak engkau lahir....^___^


PENCUCI BATIK



Lerak, Deterjen Tradisionil Untuk Mencuci Batik
Bagi Anda yang memiliki beberapa potong pakaian dari batik atau kain batik, tentunya sudah tidak asing lagi dengan Lerak. Lerak yang juga dikenal sebagai rerek atau lamuran merupakan deterjen tradisionil yang berasal dari biji pohon lerak.Biji lerak yang mengandung saponin - sejenis insektisida - yang menghasilkan busa dan berguna sebagai sabun cuci yang paling sesuai untuk mencuci batik, karena lerak dapat menjaga kualitas warna kain batik dan tidak membuat warnanya luntur.
Jika Anda ingin menggunakan biji lerak – yang belum diolah secara instan – untuk mencuci batik, keringkan terlebih dahulu buah lerak, lalu ditumbuk hingga halus, kemudian larutkan didalam air hangat.Rendam batik dalam larutan lerak selama semalam. Anda tidak perlu khawatir merendam batik seharian, karena lerak tidak akan melunturkan warna batik, bahkan lerak mampu mempertahankan kualitas kain seperti sebelumnya. Sementara itu, aroma lerak bermanfaat untuk membasmi bakteri yang menempel di kain batik.
Saat merendam batik, batik tidak perlu di ucek-ucek, karena khawatir akan membuat kain batik menjadi kusut dan rusak. Jika memang terlalu kotor, seperti terkena noda, cukup dengan mengusapkan sedikit sabun mandi atau jeruk nipis ke bagian yang kotor.Sewaktu akan dibilas, rapikan kembali bentuk kain yang sempat terlipat-lipat saat direndam. Setelah itu bilas dengan air bersih – namun jangan diperas – dan langsung dijemur dengan cara diangin-anginkan ditempat yang teduh hingga kering.
Ketika akan disetrika, usahakan suhu setrikaan tidak terlalu panas. Kalau ingin menyemprotkan pewangi ke batik, alasi terlebih dahulu bagian atasnya dengan Koran, lalu semprotkan pewangi diatas Korannya, bukan batiknya. Setelah itu baru bisa disetrika. (Dee)

Anak-anak zaman sekarang mungkin sudah jarang, atau bahkan melihat, buah, dan tanaman lerak (Sapindus rarak). Salah satu sebabnya adalah munculnya produk-produk modern yang menjadi kompetitor, mulai dari sabun pencuci, sabun wajah, obat pembasmi serangga, dan sebagainya. Aneka manfaat lerak telah digerogoti produk modern, padahal lerak jelas lebih ramah lingkungan, bahkan berpotensi menyelamatkan bumi dari pemanasan global (global warming).
Tanaman lerak (Sapindus rarak) termasuk tumbuhan raksasa dengan tinggi yang bisa mencapai 42 meter dengan diameter batang sekitar 1 meter. Daun berbentuk bulat telur sampai langset. Perbungaanya majemuk, malai, terdapat di ujung batang, dan berwarna putih kekuningan. Buahnya berbentuk bundar seperti kelereng. Buah yang tua (masak) berwarna cokelat kehitaman, dengan permukaan buah yang licin dan mengkilap. Bijinya bundar dan berwarna hitam. Daging buahnya sedikit berlendir, tetapi mengeluarkan aroma wangi.Buah lerak dahulu dikenal sebagai bahan untuk mencerahkan warna yang berasal dari soga (pewarna alami), seperti kain batik. Batik yang dicuci dengan buah lerak akan memiliki kualitas warna yang tetap baik dan awet. Lerak juga kerap digunakan untuk mencuci bahan-bahan dari kuningan, tembaga, bahkan emas.Para ahli botani mengelompokkan lerak sebagai tanaman biopestisida, karena sangat baik untuk digunakan untuk obat pembunuh serangga atau pembasi cacing tanah. Daging buahnya mengandung saponin yang bersifat biopestisida. Bijinya mengandung minyak. Larak juga bisa digunakan sebagai sabun wajah untuk mengurangi jerawat. Berikut beberapa kegunaan buah lerak yang dapat dibuat sendiri.

Untuk mencuci pakaian batik
Keringkan buah lerak, kemudian ditumbuk halus dan dicampur air hangat. Larutan ini dapat digunakan untuk merendam batik selama semalam. pencucian batik dengan ekstra buah lerak terbukti mampu mempertahankan kualitas kain seperti saat dibuat.

Untuk memcuci pakaian biasa
Lerak juga dapat digunakan untuk memcuci pakaian biasa, bahkan membuat pakaian lebih awet karena tidak mengandung bahan-bahan deterjen. Masukkan 3-5 buah lerak kedalam 4 (empat) gelas air panas, lalu diremas-remas sampai muncul saponin atau buih-buih alami.Campurkan cairan saponin itu ke tempat cucian yang sudah diisi air. Saponin ini bekerja sebagai surfaktan, yang membuat air cucian “lebih basah”. Akibatnya saponin mudah masuk ke dalam serat-serat kain yang sudah dicuci, mengikat kotoran yang melekat, dan dan melepas kotoran tadi dari air cucian.

Untuk mesin cuci
Penggunaan lerak dalam mesin cuci caranya, masukkan 3-5 buah lerak ke kantong kain yang tersedia, lalu masukkan kedalam mesin cuci. Hindari penggunaan deterjen, bahan pengharum (fragrance), maupun pelembut (softener).Atur suhu air pada keadaan dingin/sedang dengan putaran normal, lalu mulailah mencuci. Agar bekerja efektif dan normal, usahakan lerak dapat bersirkulasi secara bebas dan tidak terjebak dalam lipatan kain berukuran besar (sprei).Untuk mengharumkan pakaian, anda dapat menambahkan beberapa tetes essential oil yang disukai. Jika mesin cuci, buah lerak dapat digunakan untuk 3 (tiga) kali pemakaian.

Untuk membersihkan piranti dapur
Untuk membersihkan piranti dapur, hancurkan 5 (lima) buah lerak menggunakan palu atau diiris-iris dengan pisau. Lerak yang hancur ini diseduh dengan 300 ml air panas, biarkan hingga dingin, kemudian disaring.Larutan yang disaring merupakan konsentrat saponin dari lerak, dan dapat digunakan untuk membersihkan piranti dapur, lantai, maupun barang kerajinan.

Biopestisida
Saponin termasuk dalam bioinsektisida (pembasmi nyamuk alami) dan biopestisida (pembasmi hama). Untuk membasmi nyamuk, bahan yang diperlukan hanya buah/biji lerak serta etanol 90%. Buah dan biiji dikeringkan, kemudian ditumbuk hingga menjadi serbuk.Larutkan 10 gram lerak kedalam 100 ml etanol 90%. Jika anda ingin membuat 1 liter, berarti takaran serbuk 100 gram. Cairan hasil ekstraksi ini dapat dipakai untuk mengendalikan jentik nyamuk, mematikan nyamuk dewasa, dan bersifat sebagai repelen yang dapat mencegah kehadiran nyamuk.Untuk mencegah demam berdarah, cukup dicampurkan kedalam bak. Jika ingin digunakan untuk mencegah dan mengusir nyamuk, tuangkan larutan kedalam sprayer yang hanya dijual di pasaran.Itulah beberapa kegunaan dari buah lerak yang sudah jarang diketahui oleh sebagian besar dari kita. Beberapa produk olahan buah lerak saat ini sudah dijual. Mulai dari sabun wajah, sabun cuci pakaian (nondeterjen), obat nyamuk, shampoo pencuci batik, dan lain-lain.

Tumbuhan lerak berbentuk pohon dengan tinggi bisa mencapai 10 m, dengan biji yang terbungkus kulit cukup keras. Lerak mengandung saponin, yakni suatu alkaloid yang berfungsi sebagai bahan pencuci yang memiliki sifat seperti sabun dan bertindak sebagai surfaktan. Kandungan racun biji lerak juga berpotensi sebagai insektisida.Mungkin terdengar unik kok bisa pohon berbuah sabun dan buahnya bisa menggantikan fungsi deterjen?? Tapi memang begitulah kenyataannya, alam telah menyediakan semuanya termasuk untuk urusan cuci mencuci ibu-ibu rumah tangga.Muhammad Bachroni: Pohon lerak banyak tersebar diberbagai daerah Indonesia, mulai dari pulau Sumatera hingga Papua. Tapi untuk saat ini daerah penghasil terbesar adalah pulau Jawa.Buah lerak setelah dipisahkan dari bijinya biasanya dipakai oleh "masyarakat" untuk mencuci batik ataupun perhiasan. Dipasar-pasar tradisional banyak dijumpai buah lerak jika musim panen telah tiba. Mungkin untuk beberapa tahun yang lalu buah lerak hampir tidak memiliki nilai ekonomis sehingga banyak pohon lerak ditebang untuk dimanfaatkan kayunya. Tapi saat ini lerak mempunyai nilai jual yang cukup tinggi semenjak di ekspor ke negara Perancis.Dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya dibanding deterjen sintetis, alangkah baiknya mulai di upayakan pengenalan manfaat buah lerak dan pembudidayaan tanaman lerak. Bagaimana kita dapat mencuci tanpa detergen:Yang anda butuhkan pertama-tama adalah buah lerak. Kemudian ikuti resep dibawah ini:- Mencuci dengan tangan: Hancurkan 5 butir buah lerak menggunakan palu atau di iris kecil-kecil menggunakan pisau. Lerak yang telah hancur tersebut ditambahkan 300 ml air panas, biarkan hingga dingin kemudian saring. Larutan yang tersaring itulah yang digunakan untuk mencuci.-Mencuci dengan mesin cuci: Masukkan 3-5 butir buah lerak yang telah diremukkan ke dalam kantong kain yang tersedia dan masukkan ke dalam mesin cuci. Hindari penggunaan deterjen dan bahan pengharum (fragrance) maupun pelembut (softener). Atur temperatur air pada suhu dingin/sedang dengan putaran normal, lalu mulailah mencuci. Agar bekerja efektif dan optimal upayakan lerak bisa bersirkulasi secara bebas dan tidak terjebak di dalam lipatan bahan/kain cucian besar (seperti seprai) yang akan dicuci. Untuk membuat harum pakaian, silakan menambahkan beberapa tetes essential oil yang disenangi.-Pembersih serbaguna: Hancurkan 5 butir buah lerak menggunakan palu atau di iris kecil-kecil menggunakan pisau. Lerak yang telah hancur tersebut ditambahkan 300 ml air panas, biarkan hingga dingin kemudian saring dan larutan yang tersaring itulah merupakan konsentrat saponin dari buah lerak. Konsentrat tersebut dapat digunakan untuk membersihkan berbagai peralatan dapur, lantai, bahkan memandikan dan membersihkan binatang peliharaanmu.Note:- Konsentrat lerak tidak dapat bertahan lama, jadi selesai dibuat sebaiknya langsung digunakan.- Buah lerak yang telah terpakai dapat dijadikan kompos dan bijinya dapat disemai untuk dijadikan bakal bibit dikemudian hari. Dengan menanam sebuah pohon lerak dipekarangan berarti anda telah ikut melestarikan lingkungan. 1 pohon lerak cukup untuk memenuhi kebutuhan akan deterjen dan sabun cuci rumah tangga anda seumur hidup.- Buah lerak dapat dibeli dipasar-pasar tradisional.Kebersihan merupakan salah satu faktor penting bagi kesehatan masyarakat. Untuk menjaga kebersihan badan, pakaian, tempat tinggal serta tempat umum dibutuhkan produk pembersih yang dapat diandalkan. Ibu rumah tangga, rumah sakit, sarana umum lain hingga hotel berbintang lima pasti menjadikan produk yang satu ini sebagai bagian kehidupan sehari-hari untuk mencuci pakaian maupun peralatan rumah tangga.(Dee)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar